Pelantikan Saka Bahari Tahun 2021-2025

Pada hari ini Selasa 21 Desember 2021 telah terlaksana Pelantikan Majelis Pembimbing dan Pimpinan beserta anggota Satuan Karya Pramuka Bahari Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta masa bakti tahun 2021- 2025. GKR Mangkubumi sebagai Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta melantik Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIY , Ir. Bayu Mukti Sasongka, M.Si sebagai ketua Majelis Pembina dan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Yogyakarta, Kolonel Laut (KH/W) Damayanti S.H., M.M, CHRMP sebagai Wakil Ketua. Selain itu GKR Mangkubumi juga melantik Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan DIY sebagai Ketua Pimpinan Saka Bahari dan Mayor Laut (K/W) Herlin Hestiowati, A.md sebagai wakil ketua. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pembacaan dan penandatanganan ikrar oleh Majelis Pembina, Pimpinan Saka Bahari bersama GKR Mangkubumi.

GKR Mangkubumi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pramuka Saka Baharimemiliki ciri khas matra laut yang lebih ditekankan pada kesadaran wawasan nusantara, jiwa kebaharian serta aspek-aspek pembinaan mental kejuangan sebagai bangsa maritim. Di tengah era globalisasi dan pesatnya perkembangan teknologi informasi dimana derasnya pengaruh negatif dari luar yang dapat merusak mental dan perilaku generasi muda saat ini, maka kehadiran organisasi seperti Pramuka dapat menjadi salah satu wadah untuk membangun mental kejuangan dan meningkatkan moral dan perilaku anak-anak muda ditengah serbuan pengaruh negatif tersebut. Sesungguhnya pemuda yang lahir dan besar di wilayah kepulauan memiliki karakter dan mental yang kuat, terutama jiwa baharinya. Terhadap mereka sesungguhnya bisa dibina dan diarahkan sehingga kedepannya bisa menjadi SDM yang unggul terutama untuk membangun kekuatan maritim Indonesia. Saya yakin kalau mereka diarahkan dengan baik dan benar sesuai dengan potensi yang dimiliki, beberapa tahun ke depan mungkin akan ada di antara mereka yang akan menjadi SDM unggul. Potensi sumber daya kelautan/maritim Indonesia sangatlah besar dan hal tersebut membutuhkan SDM-SDM yang unggul dan ahli di bidangnya agar sumber daya kelautan/maritim yang melimpah tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan. Laut dan pantai dapat menciptakan banyak sekali profesi atau lapangan pekerjaan atau dengan kata lain untuk memanfaatkan laut dan pantai secara optimal membutuhkan banyak keahlian/profesi. Profesi atau pekerjaan yang berkaitan dengan laut bukan hanya nelayan. Wawasan, informasi, dan pengetahuan tentang inilah yang salah satunya harus diberikan kepada generasi-generasi muda sehingga dengan mengetahui tentang hal tersebut, mereka nantinya akan tertarik dan kemudian mau mempelajari pengetahuan-pengetahuan tentang dunia kelautan/kemaritiman yang pada akhirnya mereka akan menjadi SDM-SDM ahli di bidang kelautan/kemaritiman.

Ir. Bayu Mukti Sasongka, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa Saka Bahari diharapkan dapat memberikan bimbingan bagi Generasi Muda sehingga akan mampu memberikan kontribusi pada pembangunan Kelautan dan Perikanan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Mimpi kami ke depan dengan wadah Saka Bahari akan memberikan kesempatan bagi para Pramuka Penegak Pandega ikut bergabung dan belajar mendalami ilmu Kelautan dan Perikanan, seperti boga bahari, budidaya ikan, aquascape, ikan hias, penangkapan ikan, mengenal mangrove dan biota lainnya. Sehingga mereka memiliki kemampuan dan kecakapan menjadi interpreuner dibidangnya. Melalui pendidikan dan Pelatihan dibidang Kelautan dan Perikanan diharapkan akan bermunculan generasi milenial yang memiliki bekal kemampuan melalui Satuan Karya Bahari, sehingga Pembangunan Kelautan dan Perikanan tetap berkelanjutan karena akan terbentuk kader-kader generasi milenial yang handal.

WhatsApp